Jumat, 04 Desember 2020

Si Mungil Mematikan di Usus Manusia Eschercia coli

Tulisan ini ku kutip dari tulisanku beberapa tahun silam, tentunya dengan beberapa sentuhan revisi dari segi tulisan dan makna:)
sedikit ilmiah tapi ringan. Semoga menyenangkan


Si Mungil Mematikan di Usus Manusia
 E
schercia coli

 

Senin, 23 februari 2015 kemarin betapa berdukanya seisi pesantren sebab kehilangan satu santriwati hanya karna serangan mahluk super duper kecil yang bernama Eschercia coli. Bakteri ini yang menyebabkan penyakit muntaber atau bernama keren Vibrio Parahaemolyticus Enteris. Mahluk kecil ini termasuk kalangan bakteri yang berindustri di dinding saluran pencernaan manusia, atau lebih khususnya pada usus. Secara logika, kenapa manusia sebesar kita justru kalah dengan mahluk super kecil yang bahkan tidak punya tangan kaki..? ini karna mahluk kecil ini terlalu kecil sehingga mudah menyusup di tubuh kita tanpa kita lihat. Mereka menyusup lewat makanan, minuman serta wadah makan yang kita pakai sehari hari. Makanan yang sudah tercemar oleh bakteri akan membuat tubuh kita tidak fit. Penyakit ini juga dapat disebabkan oleh racun tertentu yang terkandung di dalam beberapa makanan laut. Selain itu penyakit ini dapat disebabkan karena penggunaan obat pencahar yang kuat untuk mengatasi sembelit. Muntaber merupakan salah satu jenis penyakit dimana seseorang menderita muntah-muntah dan buang air besar pada saat bersamaan. Hal ini bisa terjadi berkali kali dalam sehari. Penyakit ini biasanya menyerang anak-anak, karena daya tahan tubuh mereka yang masih lemah. Penyakit ini perlu diwaspadai karena penyakit ini dapat berakibat fatal jika tidak segera diatasi gejala yang paling umum terjadi adalah nyeri perut atau mulas dan dehidrasi. Penderita muntaber harus diberikan minum secara teratur untuk menekan gejala dehidrasi. Minum air putih biasa tidak cukup bagi penderita muntaber. Minuman untuk penderita muntaber harus mempunyai kombinasi yang cocok antara gula, garam dan air (Oralit). Minuman seperti ini bisa didapatkan di toko obat. Beberapa minuman seperti minuman olahraga dan teh tidak memenuhi kandungan gula, garam dan air yang cukup sehingga tidak baik untuk penderita diabetes. Namun jika gejala gejala terus terjadi tanpa adanya kemajuan, lebih baik penderita di bawa ke dokter, karna jika terlambat dapat menyebabkan kematian.

Hal ini dapat terjadi karna penderita bisa jadi kekurangan  cairan tubuh karena pengeluaran cairan yang berlebihan, baik melalui anus maupun mulut.

Pencegahan secara tuntas dari masalah muntaber ini dengan memperbaiki lingkungan sekitar dan air minum. Biasanya muntaber terjadi oleh karena lingkungan yang tidak sehat, kotor, kumuh, lembab dan buruknya kondisi air minum yang dikonsumsi. Sementara lingkungan masih belum sehat, maka penyebarluasan metode pertolongan pertama pada muntaber ini perlu dilaksanakan dengan efektif. Oleh karena itu biasakan hidup sehat dan bersih baik lingkungan atau makanan dan minuman yang kita konsumsi.

 Baiklah cukup sekian untuk kali ini, Terima kasih sudah membaca. Semoga bermanfaat
Semoga hari esok lebih baik:)


Salam


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

4. Germany Series : Second Batch!

Second Batch : Student Exchange 2018 Aku tidak lolos seleksi student exchange itu, dan teman sekelasku, Khalid, dia lolos! ah itu... sedikit...